Perhatikan Perbedaan Besi Hollow Galvanis dan Hitam Sebelum Memilih

Penggunaan besi dalam dunia konstruksi sekarang ini merupakan hal yang biasa. Pasalnya, besi sendiri mempunyai kekuatan yang lebih baik daripada kayu. Selain itu, besi juga lebih praktis pada penggunaannya. Salah satu primadona pada jenis besi adalah besi hollow.

Nah, dibawah ini akan ada pembahasan yang dikerucutkan pada besi hollow hitam serta besi hollow galvanis sebagai jenis besi yang sudah banyak digunakan. Lantas, apa saja perbedaan besi hollow hitam dan galvanis? 

Perbedaan dari Bahan pembentuk

Besi hollow galvanis sendiri mempunyai lapisan khusus yang ada di dalamnya. Lapisan tersebut merupakan lapisan zinc yang kadarnya mencapai 97%. Tidak hanya zinc, besi hollow galvanis sendiri juga terkandung bahan lainnya, seperti aluminium juga beragam zat kimia lain.

Di sisi lain, besi hollow hitam merupakan golongan jenis besi dengan ukuran panjang yang universal. Kebanyakan jenis besi hollow hitam akan dipotong dengan ukuran sekitar 6 meter. Bahan pembentuk dari besi hollow ini merupakan baja dengan warna hitam. Jenis besi tersebut biasanya akan mempunyai kontur yang cukup tebal dengan adanya kekuatan yang tinggi pada keperluan berbagai konstruksi.

Perbedaan dari Ketahanan pada karat

Dilihat dari bahan pembentuknya, terlihat jelas perbedaan dari besi hollow hitam serta galvanis yang paling nyata. Yaitu, pada ketahanan akan karat serta keropos. Bahan dari besi galvanis diketahui akan lebih kuat dalam menghadapi musuh abadi dari besi tersebut.

Hal satu ini dikarenakan kandungan zinc di dalamnya, yang tidak dipunyai besi hollow hitam. Ditambah lagi, besi hollow galvanis biasanya juga akan dilapisi lagi dengan cairan yang anti karat, sehingga akan lebih menambah kekuatan juga masa pakainya.

Perbedaan dari Penggunaan

Dikarenakan ketahanan dari karat yang berbeda-beda, hal ini pun membuat besi hollow hitam serta galvanis juga mempunyai perbedaan pada penggunaannya. Jika akan digunakan untuk saluran, besi hollow hitam diketahui akan lebih cocok menjadi saluran dengan bahan gas, dikarenakan gas relatif tidak mempunyai risiko karat.

Tapi sayangnya, bahan galvanis tidak begitu aman jika dipakai untuk mengaliri gas. Hal ini karena pada suatu saat, jika lapisan pelapis yang ada besi hollow galvanis dapat mengelupas. Kumpulan kotoran tersebut pun akhirnya bisa menyumbat aliran gas, sehingga akan menyebabkan ledakan karena gas yang terkumpul tersebut.

Walaupun begitu, besi hollow galvanis dapat dipakai menjadi material untuk saluran air dikarenakan akan lebih tahan akan asam penyebab karat. Selain itu, dapat juga digunakan sebagai bahan membuat pagar yang cukup tahan lama. Biasanya, besi hollow galvanis dapat bertahan paling tidak sampai 40 tahun lamanya.

Perbedaan dari Harga

Perbedaan yang terakhir dilihat dari dari segi harganya. Besi hollow hitam akan mempunyai harga jual yang lebih murah daripada besi galvanis. Hal ini karena besi hollow galvanis akan mengandung lebih banyak zat kimia yang dapat membuatnya lebih berkualitas daripada dengan besi hollow hitam.

Anda nantinya hanya tinggal menyesuaikan dengan budget yang dimiliki, karena perbedaan dari besi hollow hitam serta galvanis pun tidak terlalu mencolok. Tinggal melapisi besi hollow hitam menggunakan cairan anti karat saja agar dapat menjaganya lebih tahan dari korosi.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *